Sunday, November 11, 2012

Bahkan cinta kini ada di ujung cemara
kala pandang kubuang jauh ke atas sana
masihkan tersenyum wajah yang dulu membuat terpana?
masihkah bersinar senyum nan mempesona?
ah...nyanyian hati ini masih saja seperti kemarin
ketika tak sengaja kutemukan nyata semua mimpi
saat tiba-tiba ada hadirmu di setiap langkahku
menyapa pagi
menyentuh malamku
atau sekedar menatap wajahku

cemara masih menjulang seperti biasa
ia geraikan daunnya kala angin menerpa
jatuhkan saja satu di atas kepala ku
karena ia pasti akan membuang
dan menggantinya dengan sekuntum bunga
meski setelah itu pergi